Sudah nonton film Otomatis Romantis? Tentu masih ingat dengan tokoh tengil bernama Tresno, kakaknya Bambang bukan? Jika sering menonton film Indonesia beberapa tahun belakangan ini bisa jadi wajah pemerannya sudah tidak asing lagi. Ya, dia adalah Dwi Sasono.
Entah mengapa, penampilan tokoh yang diperankannya di Otomatis Romantis kali ini kembali mengingatkan akan perannya di film sebelumnya seperti Mendadak Dangdut (2006) dan Mengejar Mas Mas (2007) yang terlihat kumal, lusuh, dan kurang ‘terawat’.
“Justru gue bangga dengan mendapatkan peran-peran yang semacam itu, yang kampung-kampung gitu. Di film Otomatis Romantis ini, di Mendadak Dangdut. Karena jarang lho, gak semua orang bisa mendapatkan peran sebagai orang Indonesia asli atau orang Jawa. Gue sebagai orang Jawa juga bangga dapat peran orang Jawa, ” ujar Dwi Sasono dalam obrolan singkat dengan Benny Chandra dari Sembarang.com di Surabaya belum lama ini.
Bagi Dwi, bisa saja tokoh yang diperankannya selalu terlihat mirip namun menurutnya tetap ada yang berbeda “Mungkin orang melihatnya sama dengan film gue sebelumnya, tapi kalau lo tonton semua film gue dari awal sebenarnya semua karakternya beda. Tidak ada yang sama. Terutama di Pocong 2, dan Pocong 1 yang gak boleh tayang itu beda lagi. Secara fisik mungkin hampir sama tapi secara karakter beda, ” kata suami Widi “AB Three” itu lebih lanjut.
Meskipun begitu, sebenarnya Dwi ingin juga berperan sebagai seorang yang berpenampilan rapi dan bersih. Tapi, “Ya itu dia, belum dapat peran metroseksual gitu…, ” ujarnya.
Nampaknya keinginan itu masih jauh untuk bisa terwujud. Secara dalam film berikutnya, perannya malah sebagai seseorang yang berambut panjang. “Makanya ketika kemarin ada tawaran sinetron yang harus potong rambut, terpaksa gue tolak dulu, ” tutur Dwi yang sempat merasa agak susah menjadi kakaknya Tora Sudiro dalam film Otomatis Romantis karena secara umur Tora lebih tua.
Jadi, apa judul film baru yang mengharuskannya berambut panjang itu? “Masih rahasia, ” jawabnya sambil menutup percakapan.
