Garuda Panasia gagal membalas kekalahan Senin kemarin (28/8) dalam pertandingan penentuan A Mild Indonesian Basketball League 2006 Final Four tadi malam (30/8) di GOR Kertajaya, Surabaya. Melalui empat kuarter yang cukup menegangkan, akhirnya Aspac Putra Riau menang 65-52 atas Panasia dari Bandung. Dengan demikian, mereka maju ke babak Championship yang bakal berlangsung September nanti.
Pada kuarter pertama, Agustinus Sigar dan rekan-rekannya dari Panasia masih mampu mengimbangi permainan cepat dari pemain Aspac seperti Riko Hantono dan Mario Wuysang dengan perbedaan angka tipis 13-17. Namun di kuarter selanjutnya, Aspac jauh lebih unggul dalam mencetak angka. Dengan dukungan sekitar 1000 orang penonton, tidak kurang dari 25 angka berhasil dicetak saat itu. Sementara keberuntungan semakin menjauhi Panasia. Tembakan mereka sering gagal masuk. Meskipun masih terus berusaha menambah angka, tetapi hingga pertandingan berakhir tim Panasia tidak mampu menyusul ketertinggalan angka. Mereka terlihat agak sulit menembus pertahanan Aspac. Strategi defence Aspac nampaknya memang berhasil.
“Kalo udah babak penentuan begini, kita memang fokusnya ke defence. Defence mereka juga bagus,” kata Riko Hantono, small forward Aspac, dalam jumpa pers usai pertandingan
Hal itu disetujui Mario Wuysang. “Kalau kita mau menang, kita memang harus defence,” timpal point guard Aspac berkepala plontos itu lebih lanjut.
Pemain Aspac juga mengakui melawan Panasia tidak mudah. “Kita menang gak gampang, harus susah payah juga. Mereka juga tim yang bagus,” kata Riko.
Soal kekalahannya, pihak Panasia mengakui mereka kalah pengalaman. “Anak-anak mainnya sudah maksimal tapi kita kurang beruntung tahun ini. Mereka bermain terlalu buru-buru. Kita kalah pengalaman,” kata Simon Pasaribu, Manajer Panasia yang sedang mencari tambahan pemain baru untuk kompetisi tahun depan.
Selain itu, “Rotasi defence kita agak telat. Tim kita banyak pemain muda yang masih kurang pengalaman diibanding Aspac. Pemainnya (banyak) tim nasional,” kata center Panasia Cokorda Raka ketika ditemui Sembarang.com setelah selesai dikerubungi penggemarnya.
FOTO-FOTO: Benny Chandra