Akhirnya, Uber hadir secara resmi di Surabaya sejak 20 Januari 2016. Bisa dibilang, Kota Pahlawan menjadi kota atau wilayah ke-4 di Indonesia yang menikmati layanan transportasi berbasis aplikasi itu setelah Jakarta, Bali, dan Bandung.

“Hari ini kami gembira dapat mengembangkan cakupan operasi kami di Surabaya, sebuah kota yang telah lama masuk ke dalam rencana kami sejak tiba di Indonesia,” kata Karun Arya, Juru Bicara Uber untuk Asia Tenggara dan India lewat rilis pers.

Tetapi, pada awal kehadirannya di Surabaya, area layanan Uber tampaknya masih terbatas di seputaran tengah kota saja.

Sesuai peta yang terlampir dalam pengumuman pada situs web resminya, bisa dilihat bahwa penumpang di Surabaya baru bisa menikmati perjalanan mulai dari daerah Kebun Binatang Surabaya hingga Tunjungan Plaza dan sekitarnya.

Sedangkan bagi calon penumpang yang berada di daerah Kenjeran, Tanjung Perak, dan Tandes, misalnya, masih belum terlayani untuk saat ini. Benarkah demikian?

“Pada masa soft launching, area pelayanan Uber memang masih terbatas di pusat kota Surabaya saja. Tetapi area pelayanan akan terus meluas hingga mencakup seluruh kota Surabaya,” jelas Gia Adhika, Marketing Manager Uber ketika dihubungi Sembarang.com.

Di luar hal itu, setelah mengunduh aplikasinya, pengguna Uber Surabaya dapat memanfaatkan layanan uberX dengan biaya minimum dan biaya dasar masing-masing Rp3.000. Sementara untuk biaya per menit dikenakan Rp320 dan biaya per KM Rp2.000.

Yang menarik, selain kartu kredit, bagi pengguna Uber di Surabaya tersedia juga pilihan pembayaran tunai yang membuatnya dapat menjangkau pengguna lebih luas.

Oh ya, pengguna baru yang memasukkan kode promo UBER4SBY akan bisa menikmati perjalanan gratis pertamanya hingga sejumlah Rp100.000.