Usai menggeber Sleeptalking dan The Chinese Way secara berturut-turut, Level 42 langsung pamit kepada penonton dan tidak nongol lagi meskipun teriakan penonton untuk minta tambah kembali membahana. “More… more… more…” Ternyata kali ini teriakan itu tidak ampuh seperti sebelumnya pas Mark King dan rekan-rekannya pura-pura cabut kelar menuntaskan Something About You. Dengan begitu tuntas sudah penampilan Level 42 di Surabaya sekaligus menutup rangkaian tur mereka di tiga kota di Indonesia. Tanggal 16 Juni besok mereka sudah terikat jadwal manggung di Portugis.

Level 42

Di Surabaya, aksi panggung kelompok yang terdiri dari Mark King (bas, vokal), Mike Lindup (kibor, vokal), Gary Husband (drum), Nathan King (gitar), dan Sean Freeman (saks) itu dimulai pukul 20.30 WIB. Dibuka dengan permainan lighting yang katanya berkekuatan sekitar 120.000 watt, mereka langsung mengusung Dive into the Sun dan To Be With You Again. Lantas disusul dengan sebuah nomor yang cukup dikenal penggemarnya di sini, yaitu Hot Water. Satu nomor baru bertajuk Rooted dari album Retroglide rilisan tahun lalu yang dimainkan selanjutnya kurang mendapat sambutan. Penonton baru mulai bergoyang saat Mark beraksi dengan cabikan basnya yang mengantar pada Love Games yang sudah ditunggu-tunggu sejak awal. Suasana pun sempat memanas tapi langsung didinginkan dengan tembang patah hati berjudul Leaving Me Now.

Level 42

Who wants to dance?” teriak Mark kepada sekitar 1500 orang penonton yang hadir sesaat sebelum memainkan Starchild. Mendengar ajakan itu, sejumlah penonton yang tadinya duduk manis di kursi jadi tergerak maju mendekati panggung. Dengan lagu-lagu berikutnya seperti Sun Goes Down, Running in the Family, Lessons in Love yang dimainkan hampir tanpa jeda, semakin banyak penonton yang bergoyang dan bernyanyi bareng di depan panggung. Ada yang malah foto-fotoan segala.

Level 42

Usaha Mark untuk mengajak para penonton berdiri dan bergoyang bareng rupanya cukup berhasil meskipun agak meleset dari rencana semula. “Saya ingin penonton stand up. Saya rasa, kalau bisa mulai dari lagu ketiga, it would be wonderfull,” kata Mark King menjawab pertanyaan Sembarang.com dalam jumpa pers yang diadakan kemarin siang.